Rabu, 15 April 2009
Home »
SISWA SMP DAN SMA KURANG PD HADAPI UN
SISWA SMP DAN SMA KURANG PD HADAPI UN
Ujian nasianal akan berlangsung satu dua minggu lagi , yaitu minggu ketiga April untuk SMA dan minggu keempat untuk SMP namun kebanyakan siswa SMP dan SMA masih kurang percaya diri untuk menghadapinya. Padahal bimbingan belajar , les dan tambahan pelajaran telah dilakukan di setiap sekolah . Try Out untuk 4 mapel yang di-Unaskan juga sudah dilakukan tapi pada umumnya nilai yang diperoleh masih belum maksimal . Berbagai usaha telah dilakukan oleh guru dan sekolah , bahkan melalui Guru mapel sejenis telah dilakukan workshop " bedah SKL " Melalui kegaiatan ini dihasilkan beberapa paket soal prediksi UN yang digunakan untuk latihan dan juga try out di hampir semua sekolah .
Kebijaksanaan pemerintah melalui Mendiknas untuk meningkatkan kualitas lulusan SMP dan SMA dengan meningkatkan angka passinggraide nilai minimal 4,50 menjadi 5,50 pada Unas tahun ini dirasakan memang berat . Apalagi konon tahun ini sudah tidak akan diselenggarakan lagi ujian kesetaran bagi siswa SMP dan SMA yang belum beruntung , ini berarti bagi yang tidak lulus UN harus mengikuti UN lagi pada tahun depan . Inilah yang membuat mereka sangat cemas dan kurang percaya diri untuk mengahadapi UN . Belum lagi ditambah ketentuan kelulusan yang dirasa berat yaitu rata-rata nilai minimal 5,50 , boleh ada nilai 4,00 tetapi hanya pada dua mapel sedangkan mapel lainnya sekurang-kurangnya 4,25 ( Sumber : POS UN 2008/2009 , BNSP ) . Sistem komputerisasi dalam menjawab UN juga bagi mereka merupakan hal baru dan sangat membutuhkan kecermatan . Unas dengan sistem komputerisasi memang sudah lama dilaksanakan tetapi untuk siswa kelas IX SMP dan kelas XII SMA masih dirasa cukup merepotkan apalagi jika kurang disosialisasikan .
Menurut informasi yang diperoleh penulis dari sumber yang dapat dipercaya , latihan menjawab dengan menggunakan LJK ( Lembar Jawaban Komputer ) yang diterapkan pada latihan Unas pada minggu ini ternyata sampai hari ketiga masih terdapat kesalahan pengisian identitas peserta . Ini berarti siswa merasa ada beban tambahan selain harus menjawab soal yang mereka belum tentu tahu jawabannya .
Untuk meringankan beban mereka serta menumbuhkan percaya diri dalam menghadapi UN tersebut tentu perlu perhatian dan bimbingan serta pembekalan dari sekolah dan guru mapel yang di-UN- kan bukan saja dengan memberikan latihan-latihan soal melainkan perlu juga pembekalan yang berupa motivasi spritual untuk membangkitkan keyakinan mereka . Tentu harapan lebih lanjut agar UN tahun ini benar-benar meningkatkan kualitas pendidikan tanpa harus mengakibatkan kecemasan dan depresi mental bagi siswa .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Check Page Rank of your Web site pages instantly: |
This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar